
Buletin Indonesia News Ciamis,– Warga Ciamis yang melewati jalur Alinayin mengeluhkan minimnya penerangan di sepanjang jalan penghubung Ciamis-Kuningan. Saat ini belum terlihat ada upaya pemasangan lampu penerangan, padahal, jalur tersebut cukup rawan kecelakaan.
Salah seorang warga Muktisari Cipaku Ilih (35) mengatakan, sepanjang jalur Ciamis-Kuningan ini butuh tambahan penerangan atau PJU. Lalu lintas dijalur tersebut cukup padat dan rawan kecelakaan. Terutama pada malam hari.
“Yang paling gelap itu di sekitaran Alinayin dan Kawali rasanya harus ditambah lagi penerangan seperti lampu PJU,” ujarnya saat di temui di tepi jalan, Jumat (15/09/17).
Titik yang tak kalah penting dipasangi PJU, lanjutnya, adalah tanjakan Alinayin di Kecamatan Baregbeg. Di lokasi ini sering terjadi kecelakaan. Pepohonan yang rimbun di kiri kanan jalan membuat lokasi semakin gelap pada malam hari.
“Takut ada begal. Mungkin sampai jam 9 malam masih ramai, tapi jam 10 keatas sudah sepi,” katanya.
Warga lainnya, Oom (56) mengungkapkan hal serupa. Dia berharap Pemerintah bisa memasang PJU lebih banyak di sepanjang jalur Ciamis-Kuningan.
“Mudah-mudahan Pemerintah bisa mengerti, karena kalau gelap terus bisa bikin takut,” kata Dia.
Reporter : Novian