Pembinaan dan Perjanjian Pegawai PPPK Kabupaten Ciamis

Buletin Indonesia News.com

CIAMIS, Jabar — Acara Pembinaan dan Penandatanganan Perjanjian Kerja Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Ciamis tahunn 2023 digelar di Taman Lokasana, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, pada Jum’at (10/03/2023).

Herdiat Sunarya Bupati Ciamis mengatakan, bahwa ia merasa bahagia dan menangis dengan memperpanjang perjanjian kerja dengan para pegawai PPPK.

“Satu sisi saya hari ini bahagia bisa menandatangani dan memperpanjang kontrak kerja dan satu sisi lagi hati saya menangis, karena bapak ibu setiap tahun harus seperti ini. Tidak ada ketenangan dan kenyamanan dalam melaksanakan tugas dalam bekerja,” katanya saat memberikan Sambutan.

Herdiat meminta kepada Sekda dan OPD-OPD Kabupaten Ciamis agar memperpanjang perjanjian kerja sampai usia batas pensiun.

“Saya dapat merasakan bagaimana gelisahnya hati bapak ibu sekalian di setiap tahun. Makannya kepada pak Sekda dan OPD-OPD usulkan paling tidak sampai usia batas pensiun biar lebih tenang dan fokus bekerjanya, siaplah Kabupaten Ciamis menjadi pelopor agar PPPK diangkat sampai usia pensiun,” ujarnya.

Herdiat mengajak para pegawai PPPK berdoa, agar apa yang diusulkan kepada Pemerintah Pusat dapat merespon keinginan yaitu memperpanjang perjanjian kerja.

“Makannya kita berdoa dan kita berihtiar bersama, mudah-mudahan Pemerintah Pusat merespon keinginan kita semua agar lebih fokus lagi kerjanya,” ucapnya.

Herdiat berharap, agar APBD Kabupaten Ciamis meningkat agar dapat meningkatkan aturan. Namun sayang, APBD Kabupaten Ciamis mengalami defisit.

“Doakan mudah-mudahan Pemerintah Daerah Ciamis APBD nya makin kuat dan stabil, karena kalau APBD stabil aturan bisa dinaikan. Namun boro-boro dinaikan ini aja sulit bahkan sampai defisit, tapi tidak ada apa-apanya kalau dibandingkan dengan kebutuhan dan darma pikiran bapak ibu bagi Ciamis. Apalagi bidang kesehatan, harus setiap saat dan tidak kenal waktu melayani masyarakat,” harapnya.

“Bidang pendidikan yang dituntut menciptakan generasi emas di tahun 2045 itu harus sudah tercipta,” lanjutnya.

Menurut Herdiat, perekrutan PPPK paling banyak adalah di Kabupaten Ciamis di Jawa Barat.

“Paling banyak Kabupaten Ciamis di Jawa Barat menurut saya dalam perekrutan PPPK , karena kita sangat membutuhkan tenaga PPPK baik itu guru maupun tenaga kesehatan,” katanya.

Herdiat juga mengharapkan agar Pemerintah Pusat mendengarkan keinginan Kabupaten Ciamis dan Pemerintah Daerah Ciamis dapat membayarkan gaji para pegawai PPPK.

“Mudah-mudahan Pemerintah Pusat memperhatikan keinginan kita dan Pemerintah Daerah Ciamis mampu untuk membayar gaji bapak ibu sekalian, selamat bagi bapak ibu PPPK,” harapnya.

(Reporter : *Tegar Anjar Abadi)