Buletin Indonesia News
Jakarta,– Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana menggelar acara nikah massal pada malam tahun baru nanti. Ide nikah massal tersebut merupakan gagasan Gubernur DKI Anies Baswedan, Selasa (5/12/17).
“Ada juga ide yang sangat bernas dari Pak Gubernur, adalah bagaimana juga pasangan-pasangan yang ingin menikah di tahun baru ini dari kalangan menengah ke bawah Kita fasilitasi,” kata Sandi di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Gambir, Jakarta Pusat.
Pemilihan malam tahun baru sebagai waktu pelaksanaan nikah massal, kata Sandi, agar warga memiliki kenangan khusus saat pernikahannya. Menurut Sandi, konsep tersebut sangat menarik.
“Ada semacam nikah massal pada hari tahun baru, sehingga mereka akan mengingat, ‘Oh nikahnya adalah di 31 Desember, 1 Januari dan ada kembang apinya.’ Jadi, begitu sah… sah…, Saya terima nikah dan kawinnya, dor…. Begitu’,” tutur Sandi.
Sandi juga mengungkapkan nikah massal tersebut tidak akan dikenakan biaya. Sandi ingin nikah massal tersebut dapat memfasilitasi warga menengah ke bawah di Jakarta yang ingin menikah namun terkendala biaya, maupun warga yang telah menikah di bawah tangan dan tidak memiliki surat-surat resmi.
“Bebannya akan Kita tanggung. Gratis. Keren banget itu kan, kawin pas malam tahun baru dan dirayakan seluruh warga Jakarta,” ujarnya.
Nikah massal tersebut, kata Sandi, juga sebagai bentuk sinergi Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) DKI dengan Biro Tata Pemerintahan DKI. Terkait tempat pelaksanaan, pihaknya masih akan mencari lokasi yang tepat.
“Nanti teknisnya teman-teman dari Biro Tapem yang akan sampaikan,” katanya.
Sumber : Detiknews